November 05, 2025

Bukan Cuma Seru, Rafting 90 Menit di Malang Bisa Bakar Hingga 500 Kalori!

Bukan Cuma Seru, Rafting 90 Menit di Malang Bisa Bakar Hingga 500 Kalori!

Banyak yang menganggap rafting di Malang hanyalah aktivitas rekreasi untuk bersenang-senang dan memacu adrenalin di akhir pekan. Namun, di balik setiap tawa dan cipratan air, tubuh Anda sebenarnya sedang bekerja keras layaknya di pusat kebugaran. 

Faktanya, arung jeram adalah olahraga penuh tenaga yang sangat efektif membakar ratusan kalori, melatih otot inti, dan meningkatkan kardio semuanya tanpa terasa lelah karena keseruan yang didapat.

💡 Ringkasan Artikel:Rafting di Malang bukan hanya rekreasi, tapi olahraga efektif yang bisa membakar 300-600 kalori per jam sambil melatih kekuatan otot dan mengurangi stres.

Mengubah Jeram Menjadi Sesi Kardio: Membedah Hitungan Kalori

Saat Anda mendaftar untuk rafting, Anda mungkin fokus pada keseruan dan pemandangan. Tapi mari kita bicara angkanya. Menurut data dari berbagai studi aktivitas petualangan luar ruang, arung jeram dapat membakar kalori secara signifikan, berkisar antara 300 hingga 600 kalori per jam.

Angka ini tentu tidak pasti, karena sangat bergantung pada beberapa faktor kunci. Pertama, tingkat kesulitan sungai; semakin tinggi grade jeram, semakin intens Anda harus mendayung dan menjaga keseimbangan. Kedua, bobot tubuh Anda dan durasi pengarungan

Sebagai contoh, seseorang dengan berat badan 70 kg yang aktif mendayung dalam pengarungan intensitas sedang selama 90 menit di sungai Malang, diperkirakan dapat membakar sekitar 500 kalori. Itu setara dengan satu jam berlari santai atau sesi spinning class yang

Bukan Cuma Dayungan: Aktivitas Tersembunyi yang Menguras Tenaga

Kesalahan terbesar adalah berpikir bahwa kalori hanya terbakar saat Anda mendayung. Rafting adalah full-body workout yang menyelinap di balik keseruan. Energi Anda terkuras bahkan dari aktivitas yang tidak Anda sadari.


Latihan Inti (Core Workout) Saat Menjaga Keseimbangan

Setiap kali perahu menghantam jeram atau berbelok tajam, otot apa yang bekerja paling keras untuk menjaga Anda tetap di perahu? Otot inti Anda perut, punggung bawah, dan pinggul. Anda secara konstan melakukan plank dinamis dan crunches tanpa menyadarinya hanya untuk tetap seimbang.


Latihan Fungsional (Functional Training) di Tepi Sungai

Aktivitas rafting tidak dimulai saat Anda duduk di perahu. Sering kali, Anda harus berpartisipasi mengangkat perahu karet ke tepi air atau berjalan di atas medan bebatuan yang tidak rata saat istirahat. Ini adalah latihan fungsional alami yang melatih kelompok otot besar dan stabilitas pergelangan kaki.


Kekuatan Tubuh Bagian Atas (Upper Body Strength)

Tentu saja, ini adalah pembakar kalori utama. Setiap kayuhan dayung adalah latihan eksplosif untuk lengan, bahu, dada, dan punggung atas Anda. Anda tidak hanya mendorong air, tetapi juga melawan arus yang kuat, menjadikannya latihan ketahanan yang luar biasa.

Bukan Cuma Seru, Rafting 90 Menit di Malang Bisa Bakar Hingga 500 Kalori!
Sumber : Canva

Manfaat Ganda: Dari Endorfin hingga Otot yang Lebih Kuat

Mengapa rafting terasa sangat menyenangkan padahal secara fisik melelahkan? Jawabannya ada pada koktail kimia yang diproduksi tubuh Anda, yang memberikan manfaat jauh melampaui sekadar pembakaran lemak.


Ledakan Hormon Endorfin (Penghilang Stres Alami)

Kombinasi antara paparan sinar matahari (Vitamin D), pemandangan alam yang hijau, dan adrenalin yang terpacu saat melewati jeram menciptakan ledakan hormon endorfin. Ini adalah hormon "bahagia" alami tubuh yang secara drastis mengurangi stres dan memperbaiki suasana hati. Inilah mengapa Anda merasa sangat segar dan ringan setelahnya.


Membangun Kekuatan dan Daya Tahan

Berbeda dengan latihan di gym yang monoton, rafting adalah latihan interval alami. Anda akan mendayung sekuat tenaga di jeram (intensitas tinggi), lalu beristirahat sejenak di arus tenang (pemulihan). Pola ini sangat efektif untuk membangun daya tahan kardiovaskular (pernapasan) dan meningkatkan kekuatan otot secara bersamaan.

Paket Rafting Batu Malang

Checklist "Max Burn": Tips Memaksimalkan Pembakaran Kalori Saat Rafting

Jika tujuan Anda adalah mendapatkan keseruan sekaligus memaksimalkan manfaat olahraganya, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan.


1. Jangan Jadi Penumpang, Jadilah Pendayung Aktif!

Ini adalah aturan nomor satu. Jangan hanya duduk dan membiarkan pemandu melakukan semua pekerjaan. Ikuti instruksi, dayung dengan kuat, dan libatkan diri Anda secara penuh. Semakin aktif Anda mendayung, semakin banyak kalori yang terbakar.


2. Pilih Rute dengan Durasi Lebih Panjang

Banyak operator di Malang menawarkan rute pendek (1 jam) dan rute panjang (2-3 jam). Jika kebugaran adalah tujuan Anda, pilihlah paket dengan durasi pengarungan yang lebih lama untuk memaksimalkan pembakaran kalori kumulatif.


3. Kombinasikan dengan Aktivitas Lain

Untuk menjadikannya hari kebugaran penuh, pilih paket yang menggabungkan rafting dengan outbound ringan, flying fox, atau trekking singkat menuju air terjun. Ini akan menambah variasi latihan dan total kalori yang terbakar.

Paket Rafting Batu Malang

4. Jaga Hidrasi (Bahan Bakar Anda)

Anda mungkin tidak merasa haus karena terus-menerus terkena cipratan air, tetapi tubuh Anda pasti berkeringat. Dehidrasi adalah musuh pembakaran kalori. Pastikan untuk minum air putih yang cukup sebelum dan sesudah pengarungan agar metabolisme Anda tetap bekerja optimal.

Rafting di Malang membuktikan bahwa olahraga tidak harus membosankan atau terasa seperti siksaan di atas treadmill. Ini adalah paket komplet di mana Anda bisa membakar ratusan kalori, membangun otot, dan melepaskan stres, sambil mendapatkan kenangan tak terlupakan bersama teman-teman. 

Jadi, lupakan sejenak hitungan reps di gym. Saatnya mengambil dayung Anda, taklukkan jeram, dan biarkan alam Malang menjadi pelatih kebugaran pribadi Anda yang paling menyenangkan.


Penulis : Alfarizi (Riz) 

Postingan Terkait